Viral Bupati Kuningan Sebut Kades Tak Pilih Jokowi Berarti Laknat, Acep Purnama: Maaf Saya Khilaf
KUNINGAN - Beredar rekaman video yang perlihatkan Bupati Kuningan Acep Purnama yang meminta para kepala desa untuk memilih calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo pada Pilpres 2019 mendatang.
Video tersebut satu di antaranya diunggah oleh akun Twitter @putrabanten80 pada Minggu (17/2/2019).
Pada video tersebut tampak Acep Purnamatengah berdiri menyampaikan pidato di sebuah mimbar.
Dalam potongan videonya dia menyampaikan terkait Jokowi yang 'nyawer' ke desa-desa melalui dana desa.
Acep juga menyampaikan melalui dana desa tersebut, desa bisa dibangun.
"Karena apa ada penguatan dana desa, Jokowi nyawer ke desa-desa, sehingga desa bisa dibangun, kepala desa bisa diangkat harkat, derajat, dan martabatnya karena berhasil memimpin desanya," ucap Acep dalam video.
Kemudian setelah itu Acep mengatakan mengutuk kepala desa yang tak mau pilih Jokowi pada Pilpres 2019 mendatang.
"Makanya sampaikan ke perangkat desa dan kepala desa kalau ada yang tidak mendukung Jokowi berarti laknat," ujar Acep.
Setelah mengetahui videonya viral, Acep pun meminta maaf.
Acep pun mengatakan bahwa dirinya mengaku khilaf dan tidak bermaksud untuk menyinggung para kepala desa dan perangkatnya.
Dirinya juga menyampaikan bahwa video tersebut merupakan pidato dirinya saat memberikan sambutan di depan Tim Akar Rumput pada Sabtu (16/2/2019), bertempat di Hotel Purnama Mulia, Cigugur.
"Dengan kerendahan hati, saya atas nama pribadi menyampaikan permohonan maaf atas beberapa hal yang kurang berkenan," tulis keterangan Acep yang diterima Tribun-Video.
Dirinya juga meminta para masyarakat untuk memaafkan dirinya.
"Kewajiban saya selaku orang yang khilaf melalui permohonan maaf ini sudah saya sampaiakan, semoga saudara-saudara dapat membukan pintu maaf," tulis Acep
Tidak ada komentar:
Posting Komentar